Kamis, 10 Oktober 2024

Puisi : KALA FAJAR MENJELANG

                      KALA FAJAR MENJELANG

                                Oleh : Umi Harida


Kala fajar menjelang

Sang Bagaskara menampakkan diri dengan tersipu malu.

Namun ia tahu bahwa tanpanya alam akan sendu.


Dia datang pada saat seorang pemuda datang menyapanya

Dia seolah berkata "Asamu kan secerah diriku"


Karang – karang terjal tampak di sepanjang bibir pantai

Mereka diam membisu

Saat ombak laut menjauh

Namun Sang Bagaskara tetap tersenyum padanya

Memberikan kehangatan dengan sentuhan sinarnya

Minggu, 22 September 2024

CERPEN : BERKUNJUNG KE KOTA YOGYAKARTA

 

BERKUNJUNG KE KOTA YOGYAKARTA

Oleh : Umi Harida

 

            Kota Yogyakarta memberikan aku sebuah kesan yang tak mungkin aku lupakan. Tidak hanya terkenal sebagai kota pelajar, di sana banyak budaya yang tidak hanya terkenal di seluruh pelosok nusantara tetapi juga sampai ke mancanegara. Siapa pun yang datang ke sana pasti akan mempunyai keinginan untuk kembali lagi suatu saat nanti, merasakan kerinduan akan daerah istemewa itu. Seperti halnya yang kurasakan saat ini. Aku rindu akan psona Kota Yogyakarta yang dapat menarikku untuk mengunjunginya kembali. Aku mewujudkan keinginanku dengan mendaftarkan diri ke pihak travel yang akan merencanakan tour wisata dengan tujuan Kota Yogyakarta.

Sabtu, 21 September 2024

PUISI : PAGI INDAH CERAH

               PAGI INDAH CERAH

               Oleh : Umi Harida

Pagi indah cerah warnai alam semesta

Semilir angin berhembus terasa segar

Daun kelapa melambai - lambai

Kulihat mentari jingga di ufuk timur

Dia tersenyum menyapa


Burung - burung terbang melayang - layang 

Mereka kesana kemari dengan riang

Bercanda tertawa bahagia


Air laut beriak datang kepadaku

Kemudian dia kembali lagi

Membawa serta butiran pasir putih


Jauh di tengah laut sana

Kaki langit dan laut bertemu

Sepanjang massa bersua tanpa jemu



Kamis, 19 September 2024

Puisi : IKRAR JANJIKU

IKRAR JANJIKU

Oleh : Umi Harida


Esok selalu ada

Raih kedamaian, kesejahteraan tanah tercinta

Ikrarkan janji, pantang tuk mengingkari


Cahaya benderang terangi jalan perjuanganku

Asaku tak kan pupus meski halang rintang melintang

Hanya tekad yang kuat terpatri dalam sanubari

Yakinkan diri tuk ukir prestasi

Akan kukatakan pada dunia

Damai tanahku, sentosa rakyatku

Itulah janjiku pada negeriku

PUISI : AKHIR KISAH CINTA

 PUISI : AKHIR KISAH CINTA